![keluargabahagia-pelangi hero of the day](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCpJ5Dg03-4RmiPNI21cQ3L5eAWm4pD4PPAyKEI3KohWm9R7Ab4JFOz33IaZqHJwXJw1sjRQfH0BrwxslvTisMpvuTj2JYV6xnQ99jaAbcWMyp4zzsN5cqWsnVEu23c2KcYXfkFbFUTI8/s320/Foto1397.jpg)
Aku seorang bapak dengan seorang anak, pekerjaanku wiraswasta sedangkan istriku seorang wanita karier yang sehari-hari kerja di sebuah kantor swasta. Pada awalnya aku sering cekcok sama istri,karena aku yang paling banyak berusan dengan masalah rumah tangga yang semestinya di tangani seoarang perempuan,misalkan dalam hal mengasuh anak. aku merasa banyak tetangga di sekitarku yang menertawakanku,karena kerjaanya hanya mengasuh anak sedangkan istrinyanya bekerja di luar rumah. Ada juga yang mengatakan lebih miring lagi, istrinya pergi sama laki lain suaminya di rumah ngurus anak.
Namun seiring berjalannya waktu aku terbiasa dengan hal tersebut. Namun rasa terbiasa itu bukan datang dengan sendirinya ada beberapa hal yang harus aku lakukan.Salah satunya adalah,belajar memahami begitu pentingnya arti seorang anak bagi kita,selain itu kita juga harus mengerti betul siapa ibu dari anak yg kita asuh tiap hari,lalu kita harus tahu apa pekerjaan istri kita di kantor. kita harus yakin bahwa istri atau permpuan yang kita nikahi adalah betul-betul perempuan baik-baik.
dengan cara seperti itulah kita akan mulai terbiasa dan bahkan akan merasakan kebahagiaan yang luar biasa bisa mengasuh anak tiap hari. kisahku bukanlah satu-satunya kisah seoarang pria dengan anaknya, akan tetapi masih banyak atau bahkan ada ribuan pria yang punya nasib sepertiku.
Jika ada diantara teman-teman yang merasa simpati atau bahkan sama nasibnya sepertiku silahkan kita sering bersama di blog ini atau mungkin ada yang punya ide untuk mendidik anak agar tumbuh seperti yang kita harapkan,silahkan tuangkan disini.
Akhirnya semoga dengan terbitnya blog ini kita sebagai orang tua khususnya sebagai seorang bapak lebih bijaksana dan lebih arif dalam mensikapi setiap kejadian dalam keluarga.terimaksih.....
6 komentar:
semua orang menginginkan sebuah keluarga yang bahagia...cuman terkadang penafsiran bahagia itu sendiri sangat konditional...mungkin bagi si "A", keluarganya akan bahagia apabila sudah bisa kumpul sama keluarga dan bisa makan bersama keluarga.tapi bagi si "B" akan lain lagi.
dan masalah kewajiban dalam keluarga sebetulnya tidak ada keharusan bhwa si bapak harus keluar rumah dalam mencari nafkah...ada kalanya si bapak harus dirumah dan momong anak...
semangat terus mas....
heheeh...bapak momong anak siapa takut...
bro...selamat ya, gw malah g bisa bersama anak tiap hari, gw kepingin seperti lo tapi dengan banyaknya pekerjaan akhirnya gw paling bisa bertemu keluarga hanya seminggu sekali...
kasiahan deh loooo...
yang sabar bro, yang terpenting kita sudah berusaha memberikan yang terbaik buat istri dan anak kita gak usah terlalu mendengarkan omongan orang dan tetap bersyukur bro, saya aja ketemu ama anak sabtu dan minggu aja,
wah jdi pengen renang sma si kecil nie...
Posting Komentar