Hal-hal yang menyebabkan keretakan dalam rumah tangga

Pada saat pacaran seseorang akan di butakan dengan perasaan cinta. Perbedaan yang sangat dalam pun akan terlihat indah dan bukan perbedaan. Sementara solusi dan nasehat dari orang di sekitarnya di anggap sebagai penghambat.Namun tahu kah anda bahwa perbedaan itu akan terlihat setelah sebuah pasangan berikrar utuk sehidup semati dan di ikat dengan sebuah perkawinann. Pelan tapi pasti perbedaan sikap, tabiat dan kebiasaan akan mulai muncul kepermukaan.

Dari perbedaan itulah akan di susul dengan kasus-kasus lain yang akan semakin membuat sebuah keluarga menjadi tidak harmonis. Ada beberapa hal yang menyebabkan keretakan dalam sebuah keluarga yang muncul dengan di awali oleh perbedaan:

1. Masalah Harta ( Uang dan lain sebagainya)

Pada pasangan yang lebih mengutamakan materi harta dan benda akan cepat sekali membawa petaka dalam keluarga. Berawal dari perbedaan pendapatan antara suami dan istri, Teutama jika pendapatn si istri lebih besar dan si istri lebih mendominasi dalm melengkapi kebutuhan keluarga.

2. Cemburu buta

Cemburu adalah tanda bahwa pasangan kita mencintai kita. Akan tetapi ini akan berdampak negatif jika cemburu ini sangat berlebihan. Karena biasanya kalo sudah cemburu buta seperti ini setiap penjelasan yang jujur dan benar akan dianggap sebagi sebuah kebohongan dan penghianatan.

3. Prioritas

Biasanya masalah akan muncul jika sebuah pasangan mulai dianggap berlebihan memperhatikan sesuatu di luar lingkaran hubungan pasangan tersebut. Misalakan Istri menganggap ssuaminya terlalu memprioritaskan keluarga pihak suaminya ketimbang keluarganya. Atau suami terlalu memprioritaskan pekerjaannya ketimbang keluarganya.

4. Masa lalu.

Masa lalu yang sering di ungkit-ungkit akan menjadi potensi yang menyebbakan keretakan keluarga. Jadi anggaplah masa lalu sebagai sepion yang hanya sesekali saja anda melihatnya.

5. Stres

Terkadang kita prnah mengalami tekanan baik itu dalam hal pekerjaan ataupu dalam hal lain. Misalkan si suami mengalami tekanan hebat di kantornya, dia mengalami sedikit goncangan kejiwaan lalu masalahnya di lampiaskan di rumah.

6. Sering keluar rumah. 

Jika salah satu pasangan sering keluar rumah di luar jam kerja tanpa alasan ini juga akan menyebabkan percekcokan dalam keluarga. jadi kurangilah jadwal keluar anada di luar jam kerja.